TINJAUAN YURIDIS PRINSIP KEHATI-HATIAN DALAM PERJANJIAN KREDIT MELALUI SKEMA BELI SEKARANG BAYAR NANTI (STUDI KASUS PADA APLIKASI KREDIVO)

SRI HARUMI, 20 10 0027 (2024) TINJAUAN YURIDIS PRINSIP KEHATI-HATIAN DALAM PERJANJIAN KREDIT MELALUI SKEMA BELI SEKARANG BAYAR NANTI (STUDI KASUS PADA APLIKASI KREDIVO). Diploma thesis, UNIVERSITAS IBA.

[thumbnail of SRI HARUMI 20 10 0027] Text (SRI HARUMI 20 10 0027)
Halaman Depan.pdf - Published Version

Download (266kB)
[thumbnail of SRI HARUMI 20 10 0027] Text (SRI HARUMI 20 10 0027)
Skripsi sri harumi 20100027 Full BAB.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (642kB)

Abstract

Saat ini telah banyak Aplikasi-aplikasi yang muncul menawarkan sistem pembayaran PayLater, seperti perusahaan Kredivo contohnya. dimana Kredivo mendeklarasikan diri sebagai aplikasi dengan solusi kredit yang memberikan
kemudahan untuk melakukan pembayaran. Namun dengan berkembang pesatnya kredit online ini banyaknya permasalahan seperti gagal bayar Dimana tidak memperhatikan prinsip kehati-hatian dalam pelaksanannya. Adapun permasalahan dalam penelitian, yaitu : bagaimana konstruksi pengaturan prinsip kehati-hatian dalam perjanjian kredit melalui skema beli
sekarang bayar nanti dan bagaimana sanksi hukum apabila ada pelanggaran. dalam sistem kredit melalui skema beli sekarang bayar nanti Metode penelitian yang penulis gunakan dalam melakukan penelitian ini adalah penelitian hukum normatif yang di dukung data empiris. Penelitian normatif adalah hal yang di lakukan dengan mempelajari, mengkaji permasalahan, dan mendalami atau menelaah norma-norma dan kaidah yang berlaku dalam keterkaitan dengan permasalahan yang sedang di teliti Kesimpulan bahwa pelaksanaan perjanjian kredit Online tidak akan lepas dari Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No 77/POJK.01/2016, sebagai salah satu acuan dasar pelaksanaan perjanjian kredit online di Indonesia. Sedangkan dalam
penerapan prinsip kehati-hatian pada praktiknya, bentuk dari penerapan prinsip kehati-hatian yang terdapat dalam PayLater pada Kredivo tidak jauh berbeda dengan yang dipraktikan pada dunia perbankan. Serta dalam pelaksanaannya, terdapat beberapa kendala dalam perjanjian kredit online seperti kurangnnya perlindungan hak pemberi pinjaman perjanjian kredit sebagai penyedia dana dan kurangnya ilmu yang mengakibatkan debitur masih belum sangat menjaga privasi
akun nya.
Kata Kunci : Perjanjian Kredit Online, Prinsip kehati- hatian, Otoritas Jasa Keuangan

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Fakultas Hukum > Hukum Ekonomi & Bisnis
Divisions: Fakultas Hukum > Hukum Ekonomi & Bisnis
Depositing User: Unnamed user with email herlizatilalia44@gmail.com
Date Deposited: 19 Sep 2024 05:51
Last Modified: 19 Sep 2024 05:51
URI: https://repositori.iba.ac.id/id/eprint/85

Actions (login required)

View Item
View Item