MANAJEMEN PRODUKSI PADA PERKEBUNAN KELAPA SAWIT PT. LARAS KARYA KAHURIPAN (LKK) KABUPATEN PALI

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana manajemen produksi pada perkebunan kelapa sawit PT. Laras Karya Kahuripan (LKK) Kabupaten Pali dan apa saja permasalahan yang dihadapi pada usaha perkebunan kelapa sawit PT. Laras Karya Kahuripan (LKK) Kabupaten Pali. penelitian ini dilaksanakan pada Bulan September sampai dengan Bulan Desember 2024. Metode pengolahan dan analisis data dilakukan dengan cara deskriptif. Untuk menjawab tujuan pertama dilakukan metode pengolahan data tentang manajemen
produksi pada PT. Laras Karya Kahuripan (LKK) Kabupaten Pali. Untuk menjawab tujuan yang kedua tentang permasalahan pada perkebunan kelapa sawit pada PT. Laras Karya Kahuripan (LKK) Kabupaten Pali. PT. Laras Karya Kahuripan (LKK) sebagai salah satu Badan Usaha Milik Swasta (BUMS) yang bergerak disektor perkebunan. PT. LKK merupakan salah satu
perkebunan kelapa sawit yang terletak di Desa Karang Tanding Kecamatan Penukal Utara Kabupaten Pali. PT. LKK adalah perusahaan besar di Sumatera Selatan yang mengusahakan perkebunan kelapa sawit dengan luas lahan 3,765,53 hektar.
Berdasarkan hasil yang didapatkan dari penelitian ini maka dapat ditarik beberapa kesimpulan: 1. Manajemen produksi pada PT. Laras Karya Kahuripan (LKK) Kabupaten Pali meliputi perencanaan produksi yaitu perencanaan produksi, persiapan lahan dan luas lahan, pemilihan bibit, penanaman, perawatan dan pemeliharaan, panen dan perencanaan produksi, struktur organisasi yang jelas dan efektif, pembukuan dan laporan. Aspek SDM yaitu karyawan dan tugasnya. Aspek pemasaran pada PT. LKK yaitu melakukan penjualan langsung pada PT. GBS.
Aspek pengelolaan lingkkungan pada PT. LKK sudah memiliki legalitas resmi berupa sertifikat. 2. Permasalahan yang dihadapi pada PT. Laras Karya Kahuripan (LKK) terkait dengan ISPO yaitu belum sepenuhnya menerapkan standar good
agricultural practice (GAP), biaya sertifikasi, konflik Masyarakat dan alokasi tenaga kerja.